Setiap orang tentu ingin memiliki pasangan yang terbaik sekaligus memiliki pernikahan yang terbaik pula. Pernikahan sendiri adalah pengikatan janji suci dan cinta murni untuk setia sehidup semati. Pernikahan yang indah akan senantiasa terkenang dan melimpahkan kebahagiaan, pernikahan bukanlah permainan yang tak butuh kesungguhan dalam menjalankannya.
Cinta dibuktikan dengan tindakan. Awalnya, bahtera rumah tangga dimulai dengan pernikahan. Mengucap janji untuk sehidup semati menjadi simbol bersatunya dua insan. Salah satu bagian hidup terpenting manusia adalah pernikahan. Tuhan menjadikan manusia berpasangan satu sama lain. Saling melengkapi dan saling mengisi menjadi tujuan dari sebuah perkawinan.
Tak ada istilah main-main untuk perkawinan. Semua yang dijalankan perlu keseriusan dan kematangan dari setiap orang. Waktu tak bisa berjalan mundur, dan momen perkawinan sudah pasti tak bisa diulang.
Merencanakan pesta pernikahan
Ketika melamar dengan cara romantis, mungkin melalui sebuah candle light dinner di restoran bernuansa fancy, kekasih Anda meletakkan cincin di dalam gelas anggur tanpa sepengetahuan Anda sebelumnya. Setelah anggur habis diminum, maka yang tertinggal sebuah cincin pertunangan. Malam seperti ini akan sangat membuai dan meninggalkan kesan yang mendalam. Suasana yang bisa menghasilkan jawaban sekejap.
Malam seperti itu tidaklah membutuhkan persiapan panjang, cukup belanja cincin sesuai anggaran dan kemudian angkat telepon pesan ke resto pilihan Anda. Namun setelah itu bagaimana melangsungkan pernikahan agar berkesan seperti saat melamar, ini menjadi pertanyaan setiap pasangan yang akan menikah.
Kita sering mendengar istilah ”pernikahan itu hanya sekali dalam hidup.” Jika Anda termasuk orang yang mempercayainya dan sekarang sedang mempersiapkan sebuah pernikahan bagi Anda sendiri, pernikahan macam apa yang Anda impikan? Tentunya ada yang mimpi untuk mengawalinya dengan sebuah moment terindah melalui pesta.
Di Indonesia, mewujudkan mimpi ini menjadi pekerjaan komunal. Umumnya akan ada pertemuan keluarga dari kedua belah pihak untuk membicarakan persiapan-persiapan berikutnya. Kadang kala keinginan pengantin terkubur oleh ambisi keluarga. Keluarga memang sukar untuk dikendalikan.
Pernikahan jelas butuh persiapan yang sangat matang. Karena itu, sediakan waktu yang cukup untuk merencanakan pernikahan Anda setidaknya dua belas bulan, karena dengan waktu yang cukup Anda akan dapat memperoleh lebih banyak pilihan dan memilih yang terbaik untuk pernikahan Anda.
Salah satu yang paling penting dalam merencanakan pernikahan adalah menentukan waktu. Sebaiknya jangan asal untuk menetapkan hari perkawinan. Pilih hari yang terbaik sesuai dengan perhitungan kepercayaan Anda.
Dalam merencanakan dan menentukan waktu dan tanggal pernikahan sebaiknya perlu untuk mempertimbangkan beberapa faktor yang cukup penting seperti keadaan cuaca dan musim, hari di mana para undangan akan bisa datang serta mempertimbangkan hari raya lainnya yang akan bertepatan dengan hari pernikahan Anda.
Selanjutnya, dalam perencanaan pasti dibicarakan kapan pelaksanaannya, mau diadakan di mana dan mungkin berapa jumlah undangannya. Tentu saja untuk menjawab dua pertanyaan terakhir akan disesuaikan dengan anggaran yang tersedia.
Tidak ada salahnya untuk memilih gedung resepsi dulu. Sebab, sekarang ini cukup sulit untuk memilihnya. Seringkali yang menjadi kendala adalah masalah waktu. Maksudnya, gedung yang dipilih untuk tanggal yang sudah ditentukan ternyata tidak available dan Anda harus menunggu sampai ada orang lain yang membatalkan.
Setelah urusan tempat, mungkin langkah selanjutnya mulai memikirkan gaun pengantin yang akan dipakai pada hari pernikahan nanti. Kita berbicara mengenai sebuah pesta pernikahan yang mengambil konsep internasional, pengantin perempuan umumnya mengenakan gaun pengantin putih dan pengantin laki-laki mengenakan tuxedo ataupun sejenis jas formal beserta dasi.
Pemilihan ini dapat dilakukan dengan cara browsing di internet ataupun jalan-jalan ke pusat-pusat perbelanjaan dan tempat-tempat yang melayani jasa bridal. Di samping itu, dapat melihat referensi lain seperti majalah khusus pernikahan atau majalah pernikahan dari luar negeri. Namun jika dari luar maka belum tentu ada di sini, ataupun belum tentu dapat ditiru di sini.
Berkunjung ke pameran atau show juga dapat dijadikan sebuah pilihan jika ada waktu. Hal ini bertujuan supaya Anda mendapat ide-ide yang cemerlang, apalagi jika pernikahan ini merupakan yang pertama dalam hidup. Setelah mengetahui tren yang ada, tidak ada salahnya melakukan konsultasi. Selain hal-hal tadi, tentunya masih banyak lagi yang harus dipersiapkan.
Memperoleh perkawinan bahagia
Perkawinan merupakan wujud menyatunya dua sejoli ke dalam satu tujuan yang sama. Dan salah satu tujuan perkawinan adalah mencapai kebahagiaan yang langgeng bersama pasangan hidup. Namun, jalan menuju kebahagiaan tak selamanya mulus. Banyak hambatan, tantangan, dan persoalan yang terkadang menggagalkan jalannya rumah tangga. Buktinya, perceraian kini sudah menjadi persoalan biasa, bukan lagi soal tabu bagi sebagian masyarakat. Nah, bagaimana kita mengantisipasi supaya mahligai rumah-tangga kita tidak goyang? Inilah 10 tips menuju perkawinan yang bahagia.
1. Cinta, merupakan energi yang dahsyat untuk mengembangkan dan menyempurnakan kepribadian Anda dan suami. Cinta akan membantu membuang semua rintangan yang muncul di tengah perjalanan rumah tangga. Perkawinan yang dibangun tanpa landasan cinta sebetulnya adalah omong-kosong belaka.
2. Seiman, cinta saja tentu belum cukup untuk menciptakan perkawinan yang bahagia. Prinsip memilih pasangan yang seiman juga merupakan salah satu kunci dalam mencapai kebahagiaan rumah tangga.
3. Saling percaya, tanpa rasa saling percaya antara pasangan suami-istri, perkawinan tentu tak akan berjalan mulus. Bagaimana bisa mulus jika suami atau istri selalu mengawasi gerak-gerik kita karena ketidakpercayaannya itu? Membangun rasa saling percaya juga merupakan perwujudan cinta yang dewasa.
4. Seks, perkawinan tanpa seks bisa dibilang seperti sayur tanpa garam. Hambar. Ya, seks memang perlu. Dan meski aktivitas seks sebetulnya bertujuan untuk memperoleh keturunan, namun manusia perlu juga mengembangkan seks untuk mencapai kebahagiaan bersama pasangan hidupnya.
5. Ekonomi, hampir sebagian besar waktu dalam keluarga dewasa ini adalah untuk mencari nafkah. Artinya, tak bisa dipungkiri bahwa faktor ekonomi tak bisa dianggap remeh. Mengatur ekonomi secara benar juga akan memberikan perasaan aman dan bahagia.
6. Kehadiran anak, anak adalah karunia Illahi yang tak terkirakan nilainya. Perkawinan tanpa kehadiran anak seringkali memicu persoalan tersendiri. Kehadiran seorang anak membuat suami-istri memiliki keterikatan dan tanggung jawab untuk membesarkan, merawat dan mencintai bersama-sama.
7. Hindari pihak ketiga, kehidupan perkawinan merupakan otonomi tersendiri, yang sebaiknya tak dicampuri oleh pihak lain. Kehadiran pihak ketiga yang ikut campur tangan atau mempengaruhi dan masuk ke wilayah otoritas keluarga, bisa menciptakan bencana bagi rumah tangga tersebut.
8. Menjaga romantisme, terkadang, pasangan suami-istri yang sudah cukup lama membangun mahligai rumah tangga tak lagi peduli pada soal yang satu ini. Tak ada pujian, makan malam, bahkan perhatian pun seperti barang mahal. Padahal, menjaga romantisme dibutuhkan oleh pasangan suami-istri sampai kapan pun.
9. Komunikasi, juga merupakan salah satu pilar langgengnya hubungan suami-istri. Hilangnya komunikasi berarti hilang pula salah satu pilar rumah tangga.
10. Saling memuji dan memperhatikan, meski sepele, pujian atau perhatian sangat besar pengaruhnya bagi suami, dan sebaliknya. Ucapan bernada pujian akan semakin memperkuat ikatan suami-istri.
Usaha berkaitan dengan pernikahan
Di komunitas kita, banyak dijumpai gerai-gerai usaha yang menyediakan jasa dan produk yang berkaitan dengan pernikahan. Meski belum terlalu ramai, usaha ini diyakini akan tumbuh subur.
Melihat kebanyakan warga komunitas yang berusia muda, pusat usaha penyelenggara kebutuhan pernikahan jelas akan sangat dibutuhkan. Mereka hadir memberi warna dalam setiap pernikahan.
Jaminan keindahan dan kelancaran pernikahan menjadi slogan bagi mereka penyedia jasa dan produk untuk kebutuhan pernikahan. Maisng-masing dari mereka menawarkan yang terbaik. Pilihan pun kembali lagi akan jatuh ke tangan konsumen. Mereka bebas memilih sesuai dengan keinginannya.
Sekali lagi, usaha-usaha yang berkaitan dengan pernikahan jelas sangat dibutuhkan dan akan sangan membantu warga yang hendak menyelanggarakan pernikahan. Pernak-pernik dan segala kebutuhan pernikahan bisa didapat dengan mudah. Dan yang paling penting, pernikahan yang sacral itu bisa berlangsung dengan lancer dan menjadi kenangan indah.
Selasa
Mengubah Mimpi Pengantin jadi Kenyataan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comment Form under post in blogger/blogspot