Minggu

ASPEHINDO, Ingin Kembangkan Industri Hiburan Serpong dan Tangerang

Bisnis hiburan identik dengan kemaksiatan. Begitu sekiranya pandangan awam masyarakat kita tentang bisnis yang satu ini. Namun jika ditelaah dengan lebih bijak, ternyata bisnis hiburan tidak selamanya demikian. Banyak hal positif yang bisa diperoleh melalui industri hiburan.

Banyak jenis dari industri hiburan. Ada karaoke, pijat, live music, spa dan sauna, kafe dan restoran, serta yang lain-lainnya. Tempat-tempat usaha ini merupakan tempat berkumpul bagi orang berduit, sehingga muncul stigma, tempat hiburan adalah tempat untuk melangsungkan kegiatan yang negatif seperti narkoba, judi, maupun prostitusi.

Pemikiran negatif seperti di atas dibantah keras oleh Asosiasi Pengusaha Hiburan Indonesia (ASPEHINDO). Seperti yang disampaikan oleh Sekjen ASPEHINDO Pusat, Adrian Maelite dalam acara Pelantikan Dewan Pengurus ASPEHINDO Tangerang, pertengahan Mei lalu di Damai Indah Golf, BSD. Menurut Adrian, pengusaha hiburan harus mengikuti aturan hukum yang berlaku di negeri ini. “Pengusaha hiburan harus berlaku profesional. Sebab banyak masyarakat yang berasumsi jika tempat hiburan adalah tempat negatif, dan itu tidak benar,” katanya.

Melalui ASPEHINDO, para pengusaha hiburan bersatu untuk memperoleh perlindungan hukum sekaligus saling berkomunikasi guna meningkatkan industri hiburan di tanah air. ASPEHINDO sendiri merupakan wadah komunikasi dan sarana antar pengusaha hiburan. Dengan adanya organisasi ini diharapkan stigma negatif dunia hiburan dapat dihapus.

ASPEHINDO wilayah Kabupaten Tangerang didirikan 16 November 2007 lalu. Pengusaha hiburan dan jajaran pemerintahan serta Muspika Serpong yang mempelopori terbentuknya asosiasi ini. Pada tanggal 15 Mei 2008 lalu, ASPEHINDO mengadakan acara peresmian dan pengukuhan Dewan Pengurus untuk wilayah Tangerang. Peresmiannya dilakukan oleh Bupati Tangerang, yang diwakili oleh Asisten Daerah (Asda) III Kabupaten Tangerang, H. Dedi Sutardi.

Pada kesempatan ini, Joko Purnomo dipercaya untuk menjadi Ketua Dewan Pengurus ASPEHINDO Tangerang. Selain Joko, dilantik juga Hendra Sanjaya dan Harryko Kamadjadja sebagai Wakil Ketua dan Sekretaris ASPEHINDO Tangerang.

Dalam sambutannya, Joko mengungkapkan, ia berharap ASPEHINDO dapat menjadi mitra pemerintah dalam memajukan industri hiburan dan wisata di Tangerang. “Dengan adanya organisasi ini, saya berharap dapat tercipta situasi yang tertib dan teratur dalam dunia hiburan di Kabupaten Tangerang. Ini tentu berimplikasi langsung pada pendapatan asli daerah, melalui pajak dan retribusi,” pungkas Joko.

Joko juga menghimbau, agar para pengusaha hiburan, di Serpong khususnya, mau mendukung organisasi ini. Menurutnya, ada banyak keuntungan yang akan didapat anggota, misalnya pembinaan usaha, membantu masalah administratif hingga membantu perekrutan calan tenaga kerja bagi industri hiburan,” pungkas Joko menambahkan.

Dengan adanya ASPEHINDO Tangerang ini, kita semua tentu berharap industri hiburan yang ada di wilayah ini dapat berkembang dan menyajikan hiburan yang berkelas bagi masyarakat. Dan semoga dengan adanya organisasi pengusaha hiburan ini, ketertiban dalam menjalankan usaha hiburan bisa tercipta.