Jalur Ganda Serpong – Maja, Mulai Digarap

Keinginan warga Banten untuk merasakan rel kereta double track (jalur ganda) yang menghubungkan Serpong - Kabupaten Tangerang hingga Maja - Kabupaten Lebak segera terwujud. Pembangunan rel kereta sepanjang 55 KM itu sudah dimulai November ini.

Seperti dilansir tangerangonline, Kepala Stasiun Cisauk Iwan Riyanto mengatakan, proyek double track, dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama jalur yang dibangun hanya dibuat sampai Stasiun Parung Panjang Kabupaten Bogor. Panjangnya mencapai 12 KM.
“Saat ini, tanah untuk rel dari serpong hingga Maja sudah diratakan. Tiang-tiang untuk listrik jaringan atas juga sudah dipasang,” ungkapnya

Selain perataan tanah dan pemasangan tiang listrik aliran atas, sejumlah peron baru juga dibangun di beberapa stasiun yang dilewati. Setiap stasiun minimal dibuat dua peron baru. Sedangkan peron yang lama akan dihilangkan.

“Peron yang dibangun lebih bagus. Panjangnya 170 meter dengan lebar 4 meter. Tingginnya juga mencapai 1 meter. Peron yang baru disesuaikan dengan desain stasiun yang mengarah ke Jakarta. Peronnya berada di samping kanan dan kiri. Sehingga ditengah kosong. Mirip seperti stasiun Pondok Ranji dan Sudimara,” ujarnya lagi.

Untuk pembangunan peron baru, kata Iwan, diharapkan dapat selesai pada akhir bulan Desember. Kemudian, baru pemasangan rel kereta dapat dilakukan. Pemasangan rel diperlukan kehati-hatian, karena menyangkut keselamatan penumpang.

“Total anggaran untuk tahap pertama mencapai Rp 150 milar. Dana tersebut berasal dari APBN tahun 2007,” terangnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Banten Harry Parwanto membenarkan sudah dimulainya proyek double track. “Sudah dimulai. Tahun 2010 diharapkan double track dari Serpong-Parung Panjang-Maja sudah selesai,” katanya.

Dikatakan Harry, double track baru dioperasikan tahun 1011. saat ini masih dilakukan pemasangan listrik jaringan atas. “Double track merupakan salah satu proyek yang diprioritaskan. Ini merupakan salah satu cara untuk merevitalisasi jalur kereta api,” terangnya menambahkan.