Daunnya meruncing, mampu menyerap polusi serta memiliki pesona yang tinggi, itulah sansevieria. Di masyarakat kita, sansevieria dikenal dengan sebutan Lidah Mertua, karena daunnya yang lancip. Selain sebagai tanaman hias, tanaman yang satu ini kerap ditaruh di sudut dapur atau kamar mandi untuk meredam aroma tak sedap.
Dari banyak literatur disebutkan, sansevieria dapat tumbuh dalam kondisi dengan sedikit air dan cahaya matahari, karena itu, tanaman hias ini acap kali diletakan di dalam rumah.
Salah satu daya tarik sansevieria adalah tanaman ini berfungsi sebagai tanaman penghisap polutan. Para ibu tentu menyukai hal ini karena mereka bertanggung jawab pada kesehatan anggota keluarga.
Di pinggir jalan, barangkali kita sering melihat tanaman ini. Dengan daunnya yang panjang dan tegak, sansevieria terbukti mampu menyerap polutan terutama asap rokok. Bila kita kedatangan tamu yang merokok atau ada keluarga yang merokok maka asap rokok yang ada dapat diserap oleh sansevieria ini sehingga baunya menjadi cepat hilang.
Sansevieria memiliki daya tahan yang cukup kuat. Tanaman ini dapat bertahan pada kondisi di dalam ruangan. Untuk terkena atau mendapat sinar matahari, sansevieria cukup dikeluarkan satu minggu sekali, kemudian dapat dimasukan kembali ke dalam ruangan.
Lebih dari itu, karena daya tahan yang kuat tadi, sansevieria juga mampu bertahan di negara yang memiliki 4 musim. Karena itu, sansevieria banyak mengalami perubahan bentuk, corak, dan warna. Jenis sansevieria sendiri, tercatat lebih dari 600 jenis.
Karena jenisnya yang beraneka ragam, acap kali membuat para penggemarnya berkeinginan untuk mengoleksi. Bentuk daun sansevieria ada yang kecil dan ada pula yang sangat besar, atau ada pula yang daunnya melengkung dan ada yang menyerupai pagoda. Corak daunnya sendiri juga bermacam-macam. Ada yang berwarna hijau, atau ada yang berbintik hitam atau ada pula yang bercampur dengan warna kuning pada pinggir daun. Ini semua membuat sansevieria menjadi tanaman hias yang memesona sekaligus punya manfaat kesehatan.
Perawatan tanaman ini sangat mudah. Tidak diperlukan air atau pupuk secara berlebihan. Tak repot untuk memelihara sansevieria. Tidak memerlukan perawatan yang rumit dan cukup tahan banting itulah keunggulan Sansevieria. Bahkan tak disiram beberapa hari pun tetap bertahan hidup.
Khusus untuk media dan penggunaan air, sansevieria lebih menyukai media tanam yang kering sehingga harus dilindungi dari air yang berlebihan saat hujan atau saat penyiraman. Sanseviria dapat hidup dalam tempat yang banyak cahaya atau dalam ruangan yang intensitas cahayanya kurang. Itu sebabnya, tanaman ini dapat diletakkan di dalam atau di luar ruangan.
Tak hanya itu, yang membuat Sansevieria menjadi lebih unik, jika dilakukan perbanyakan atau pembiakan belum tentu mendapat hasil yang sama dengan induknya, malah bisa lain bentuknya. Dengan membudidayakan sanseveria di taman Anda, siapa tahu akan muncul varietas baru, yang kemudian namanya bisa diberi sesuai nama Anda.
Selasa
Sansevieria - Lidah Mertua yang Anti Polusi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
keren juga! menarik! ini yang aku cari-cari!
Comment Form under post in blogger/blogspot